ABDIMASKWARNAS — Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Program Ticket To Life (TTL) yang diselenggarakan secara virtual mulai Selasa (9/11/2021) telah selesai dilaksanakan dan ditutup pada siang ini, Jumat (12/11/2021).
Penutupan secara resmi dilakukan oleh Kak Saul Saleky, Andalan Nasional Komisi Pengabdian Masyarakat (Abdimas) mewakili pimpinan Kwarnas. Kak Saul mengawali sambutan penutupan dengan laporannya sebagai Ketua Panitia Bimtek Penyusunan Program TTL.
Disampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian anggota Gerakan Pramuka terhadap permasalahan di masyarakat, mengembangkan dan meningkatkan perluasan program ticket to life di jajaran kwartir, sebagai implementasi hasil rekomendasi kegiatan National Ticket to Life Webinar bulan April 2021, dan memberikan dukungan/advokasi pembentukan pasukan TTL di jajaran kwartir.
Kak Saul melaporkan bahwa kegiatan tersebut diikuti oleh 57 peserta berdasarkan presensi sejak hari pertama hingga keempat yang berasal dari perutusan 20 Kwartir Daerah se-Indonesia yang merupakan alumni National Ticket To Life Webinar pada bulan April 2021 yang telah mengirimkan rencana tindak lanjut (RTL).
Dalam kesempatan tersebut, Kak Saul juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh narasumber baik dari unsur Kwarnas maupun mitra Gerakan Pramuka. Serta apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh peserta yang telah mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir.
“Semua peserta telah berhasil menyelesaikan Bimtek dan dinyatakan LULUS, membuat dan melaksanakan RTL, serta berhak mendapatkan sertifikat dari Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,” tegas Kak Saul.

Selanjutnya akan dilaksanakan Focus Group Discussion (FGD) dengan Kwarda dan Kwarcab untuk mempercepat implementasi TTL pada semua jajaran di seluruh Indonesia, Pelatihan Pendampingan Psikologi bagi Pembina Pasukan TTL yang telah mengikuti Bimtek ini.
“Penyusunan Program Latihan Terintegrasi Program TTL, Penyusunan Panduan Implementasi Program TTL, dan Keikutsertaan peserta Program TTL pada Jamnas 2022, Raimuna Nasional 2023 dan Jambore Dunia 2023 di Korea Selatan, ” ujar Kak Saul.
Lebih lanjut Kak Saul juga menyampaikan pesan dari Ketua Komisi Abdimas Kwarnas, Kak GKR Mangkubumi bahwa Setiap anak adalah masa depan Indonesia, Jangan biarkan satupun di antaranya tertinggal, dan Pramuka itu Kasih Sayang Sesama Manusia.
“Jadilah Pembina Pasukan TTL yang disukai saat ada, dirindukan saat tidak ada, dan dikenang saat tiada,” imbuhnya.
Tepat pada pukul 14.48 WIB, Kak Saul mewakili Ketua Kwarnas, Wakil Ketua Komisi Abdimas Kwarnas menutup Bimtek Penyusunan Program TTL tahun 2021 yang diselenggarakan secara virtual.
Diketahui bahwa sebelumnya juga telah disampaikan kesan dan pesan oleh para perwakilan peserta yaitu Kak Amilian Yasrha dari Kwarcab Jakarta Utara yang mengaku akan mencoba untuk mengaplikasikan semua yang sudah diberikan dari hari pertama hingga hari keempat.
Kemudian kesan Kak Nanik Sugiantari dari Kwarcab Mataram-NTB yang menyampaikan bahwa kegiatan ini cukup menyenangkan meskipun dirinya belum bisa ikut secara tidak total karena terbentur kegiatan yang lain. Dilanjutkan dengan kesan Kak Riska dari Kwarcab Kota Bekasi yang mendapatkan banyak hal yang luar biasa. (cst)